SISTEM PRESIDENSIAL
OLEH
MAS EFFENDY 914010040
IKMIN APRIANTO 914010042
IRMAN 914010045
LD MARLAN 914010056
ASMAN 914010057
PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BUTON
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah ,puji syukur kami panjatkan kepada Alloh SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-NYA kepada kami sehingga kami bisa menyelesaikan tugas membuat makalah yang berjudul “Sistem Presidensial” dapat tepat pada waktunya.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun selalu kami harapankan demi kesempurnaan pembahasan ilmu yang terdapat dalam makalah ini.
Akhir kata kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Alloh SWT senantiasa meridhoi segala usaha kita. Aamiin
Baubau, Januari 2016
Penulis
DAFTAR ISI
A… Latar Belakang Sistem Pemerintahan. 1
A… Pengertian Sistem Presidensial 3
B… Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Indonesia. 5
C… Sistem Pemerintahan Menurut UUD ’45 Sebelum diamandemen: 6
D… Sistem Pemerintahan Menurut UUD ’45 Sebelum diamandemen: 6
E… Sistem Pemerintahan setelah amandemen (1999 – 2002) 7
F… Ciri-ciri pemerintahan presidensial yaitu : 7
G… Kelebihan dan Kelemahan Sistem Pemerintahan Presidensial 8
H… Kekurangan Sistem Pemerintahan Presidensial: 9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Sistem Pemerintahan
Sistem pemerintahan mempunyai sistem dan tujuan untuk menjaga suatu kestabilan negara itu. Namun di beberapa negara sering terjadi tindakan separatisme karena sistem pemerintahan yang dianggap memberatkan rakyat ataupun merugikan rakyat. Sistem pemerintahan mempunyai fondasi yang kuat dimana tidak bisa diubah dan menjadi statis. Jika suatu pemerintahan mempunya sistem pemerintahan yang statis, absolut maka hal itu akan berlangsung selama-lamanya hingga adanya desakan kaum minoritas untuk memprotes hal hal tersebut.
Secara luas berarti sistem pemerintahan itu menjaga kestabilan masyarakat, menjaga tingkah laku kaum mayoritas maupun minoritas, menjaga fondasi pemerintahan, menjaga kekuatan politik, pertahanan, ekonomi, keamanan sehingga menjadi sistem pemerintahan yang kontinu dan demokrasi dimana seharusnya masyarakat bisa ikut turut andil dalam pembangunan sistem pemerintahan tersebut. Hingga saat ini hanya sedikit negara yang bisa mempraktikkan sistem pemerintahan itu secara menyeluruh.
Secara sempit, sistem pemerintahan hanya sebagai sarana kelompok untuk menjalankan roda pemerintahan guna menjaga kestabilan negara dalam waktu relatif lama dan mencegah adanya perilaku reaksioner maupun radikal dari rakyatnya itu sendiri.
B. Definisi Sistem Pemerintahan
Sistem berarti suatu keseluruhan yang terdiri atas beberapa bagian yang mempunyai hubungan fungsional.
Pemerintahan dalam arti luas adalah pemerintah/ lembaga-lembaga Negara yang menjalankan segala tugas pemerintah baik sebagai lembaga eksekutif, legislative maupun yudikatif.
Untuk mendapatkan makalah lengkapnya silahkan download disini
password :burangasitamaymo.wordpress.com